Tag: Pengabdian

Pengabdian Masyarakat Penanaman Sukun dan Akar wangi Tahap II di Lokasi Tanah Longsor NganjukPengabdian Masyarakat Penanaman Sukun dan Akar wangi Tahap II di Lokasi Tanah Longsor Nganjuk

Nganjuk (19/11) — Departemen Anestesiologi dan Reanimasi FK Unair / RSUD dr. Sutomo Surabaya kembali mengadakan giat “Penanaman Bibit Sukun dan Akar Wangi Untuk Mencegah Longsor dan Mitigasi Landslide Di Daerah Rawan Bencana Pada Desa Binaan”. Di Desa Ngetos Kecamatan Ngetos Kabupaten Nganjuk pada hari Sabtu, 19 Nopember 2022

Kegiatan tersebut bekerja sama dengan Pengurus JSIT Indonesia Daerah Kabupaten Nganjuk, Forpimcam Kecamatan Ngetos dan Pemdes Desa Ngetos Kecamatan Ngetos Kabupaten Nganjuk. Dan yang menarik dari kegiatan adalah dilibatkannya perwakilan siswa-siswi TKIT dan SDIT Ulul Albab se-Kabupaten Nganjuk.

Dalam prosesi pembukaan acara penanaman bibit sukun di lokasi longsor ngetos ini, Camat Ngetos Widi Cahyono menyampaikan, apresiasi yang setinggi-tinggnya atas inisiasi dari FK Unair Surabaya yang telah mengadakan kegiatan reboisasi di longsor ngetos sebanyak 2 kali. Pertama pada bulan Maret 2022 dan yang kedua bulan ini Nopember 2022. Pada penanaman Tahap kedua ini sedikitnya akan ditanam 600 batang bibit sukun dan 5 ribu bibit akar wangi. Adapun tujuan dari penanaman ini adalah untuk menyempurnakan penanaman tahap 1 dan mengganti bibit yang mati serta melakukan evaluasi program tahap 1 agar program pengmas desa binaan ini bisa berkelanjutan.

“Saya sampaikan apresiasi dan terima kasih yang tak terhingga kepada teman-teman FK Unair Surabaya, yang melaksanakan kegiatan Reboisasi Penanaman Bibit Sukun dan Akar Wangi hingga 2 kali di tahun ini. Pertama di bulan Maret 2022 dan kedua hari ini Sabtu, 19 Nopember 2022”. Kata Widi Cahyono

Selanjutnya camat Widi mengatakan, “Dalam kegiatan hari ini saya juga merasa bangga melihat ada pelajar sekolah dasar (TKIT/SDIT Ulul Albab), yang terlibat langsung dalam penanaman bibit sukun ini. Terima kasih kepada seluruh jajaran JSIT Daerah Nganjuk dan dewan guru yang mendampingi mereka di kegiatan ini. Terlihat mereka (siswa-siswi) adalah momentum yang luar bisa bagus. Sebab dengan ini kegiatan ini kita langsung bisa memberikan pelajaran, betapa pentingnya penanaman pohon-pohon yang bisa mencegah terjadinya bencana tanah longsor”.

 Secara terpisah Andi Prihatos sebagai Ketua JSIT Indonesia Daerah Nganjuk mengatakan, “JSIT Indonesia sebagai lembaga yang bergerak di dunia pendidikan sangat menyambut baik tawaran kerja sama dengan FK Unair Surabaya yang ini mengadakan kegiatan penanaman bibit sukun di longsor ngetos sebagai langkah mencegah terjadinya tanah longsor lagi. Dan merupakan sarana pendidikan lapangan yang penting untuk anak-anak pelajar di lingkungan SIT Ulul Albab Nganjuk”.

Sebagai penutup, Juremi selaku Koordinator lapangan panitia lokal  kegiatan ini menyampaikan terima kasih yang tak terhingga kepada Forpimcam Kecamatan Ngetos, Kepala Desa Ngetos dan perangkat desa ngetos, Pengurus JSIT Indonesia Daerah Nganjuk, Dewan guru yang telah menggerakan dan mendampingi pelajar TKIT/SDIT Ulul Albab dan para orang tua wali murid yang juga terlibat dalam kegiatan ini.

Semoga kerja sama dan kebersamaan hari ini mampu memberikan warna dalam mengaplikasikan nilai-nilai kepahlawanan para pendiri bangsa ini.

Pengabdian Masyarakat Operasi Bibir Sumbing Gratis oleh Alumni Angkatan 1987Pengabdian Masyarakat Operasi Bibir Sumbing Gratis oleh Alumni Angkatan 1987

Dalam rangka menyemarakkan Dies Natalis FK Unair ke-68 dan peringatan 109 tahun Pendidikan Dokter di Surabaya, alumni Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga angkatan 1987 melakukan kegiatan Pengabdian Masyarakat khususnya bagi kesehatan serta kesejahteraan ibu dan anak. 

Bekerjasama dengan BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional) Kabupaten Sidoarjo, para alumni memberikan bantuan bahan pokok kepada ibu-ibu peserta keluarga berencana yang bertempat di Rumah Sakit Ibu dan Anak Kirana pada tanggal 27 September 2022.

Selain itu, para dokter juga melakukan kegiatan operasi bibir sumbing gratis bertempat di RS Bina Sehat Jember. 

Kegiatan Pengmas ketiga yakni memberikan santunan bagi putra putri teman sejawat alumni FK Unair angkatan 1987 yang telah wafat. (sch)

Link: https://www.youtube.com/watch?v=1zi-fG8SA9o 

Pengabdian Masyarakat Alumni FK UNAIR 1982 _ Bakti Sosial Bedah Rumah Penderita Gangguan JiwaPengabdian Masyarakat Alumni FK UNAIR 1982 _ Bakti Sosial Bedah Rumah Penderita Gangguan Jiwa

Kegiatan Pengabdian Masyarakat yang dilaksanakan oleh Alumni FK UNAIR Angkatan 1982 yang berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Pacitan sebagai bentuk partisipasi angkatan 1982 untuk turut menyemarakkan kegiatan Dies Natalis Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga yang ke 109. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu sesama manusia untuk memiliki tempat tinggal yang layak huni yang diberi nama kegiatannya adalah Bakti Sosial Bedah Rumah Penderita Gangguan Jiwa yang bekerjsama dengan Pemerintah Kabupaten Pacitan.

Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini dilakukan pada tanggal 17  September 2022. Kegiatan ini  dilaksanakan di Desa Mlati Kecamatan Arjosari, Kabupaten Pacitan. Dalam kegiatan bakti sosial ini terdapat beberapa rangkaian acara yaitu peninjauan lokasi Bakti Sosial yang berada di Desa Mlati Kecamatan Arjosari, Kabupaten Pacitan. Perjalanan ke lokasi ini menempuh waktu yang lama karena lokasi nya yang berada jauh dari pusat kabupaten. Kemudian sesampainya di lokasi, dilakukan pengecekan kondisi rumah atas nama Pak Juli. Rumah dari Pak Juli ini dinilai tidak layak huni karena atapnya sudah banyak yang hilang dan hampir roboh.

Sertelah pengecekan kondisi rumah, Alumni FK UNAIR 1982 melakukan koordinasi lintas sektor dan sekaligus pemberian bantuan awal dari beberapa pihak. Kemudian pada tanggal 17 September 2022, beberapa alumni yang bisa datang menuju ke lokasi untuk melaksanakan kegiatan bakti sosial. Diawali di rumah bapak kepala desa untuk acara pembukanya seperti pemotongan tumpeng dan pemberian tanda terima secara simbolis. Setelah itu dilanjutkan ke rumah Pak Juli. Saat berada di sana, perwakilan alumni memberikan bantuan kepada Pak Juli dan berfoto bersama. (Mas)

Pengabdian Masyarakat Alumni FK UNAIR 1982 _ Bakti Sosial Bedah Rumah Penderita Gangguan Jiwa

Kegiatan Pengabdian Masyarakat yang dilaksanakan oleh Alumni FK UNAIR Angkatan 1982 yang berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Pacitan sebagai bentuk partisipasi angkatan 1982 untuk turut menyemarakkan kegiatan Dies Natalis Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga yang ke 109. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu sesama manusia untuk memiliki tempat tinggal yang layak huni yang diberi nama kegiatannya adalah Bakti Sosial Bedah Rumah Penderita Gangguan Jiwa yang bekerjsama dengan Pemerintah Kabupaten Pacitan.

Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini dilakukan pada tanggal 17  September 2022. Kegiatan ini  dilaksanakan di Desa Mlati Kecamatan Arjosari, Kabupaten Pacitan. Dalam kegiatan bakti sosial ini terdapat beberapa rangkaian acara yaitu peninjauan lokasi Bakti Sosial yang berada di Desa Mlati Kecamatan Arjosari, Kabupaten Pacitan. Perjalanan ke lokasi ini menempuh waktu yang lama karena lokasi nya yang berada jauh dari pusat kabupaten. Kemudian sesampainya di lokasi, dilakukan pengecekan kondisi rumah atas nama Pak Juli. Rumah dari Pak Juli ini dinilai tidak layak huni karena atapnya sudah banyak yang hilang dan hampir roboh.

Sertelah pengecekan kondisi rumah, Alumni FK UNAIR 1982 melakukan koordinasi lintas sektor dan sekaligus pemberian bantuan awal dari beberapa pihak. Kemudian pada tanggal 17 September 2022, beberapa alumni yang bisa datang menuju ke lokasi untuk melaksanakan kegiatan bakti sosial. Diawali di rumah bapak kepala desa untuk acara pembukanya seperti pemotongan tumpeng dan pemberian tanda terima secara simbolis. Setelah itu dilanjutkan ke rumah Pak Juli. Saat berada di sana, perwakilan alumni memberikan bantuan kepada Pak Juli dan berfoto bersama. (Mas)

Pengabdian Masyarakat Alumni FK UNAIR 1984 – Sehat Bersama di Desa Biting, PonorogoPengabdian Masyarakat Alumni FK UNAIR 1984 – Sehat Bersama di Desa Biting, Ponorogo

Kegiatan Pengabdian Masyarakat yang dilaksanakan oleh Alumni FK UNAIR Angkatan 1984 yang berkolaborasi dengan Pemerintah Desa Biting sebagai bentuk partisipasi angkatan 1984 untuk turut menyemarakkan kegiatan Dies Natalis Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga yang ke 109. Kegiatan ini mempunyai misi untuk memberikan pelayanan kesehatan dasar kepada masyarakat sekitar yang diberi nama dengan Kegiatan Sehat Bersama di Desa Biting, Ponorogo. Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini dilakukan pada tanggal 30 Oktober 2022.

Kegiatan ini terdapat banyak kegiatan pelayanan kesehatan yang dilakukan seperti pemberian bantuan sembako dan alat bantu gerak untuk pasien stroke, penyuluhan penanggulan stress, penyuluhan dan pemeriksaan hipertensi dan diabetes. Skrining katarak, dan workshop perbaikan gizi dan cegah stunting. Kegiatan ini mempunyai animo yang tinggi karena banyak masyarakat sekitar yang ikut hadir dalam setiap pelaksanaan nya. Kegiatan ini juga bekerja sama dengan Pemerintah Desa Biting, Kecamatan Badegan, Kabupaten Ponorogo.

Dari kegiatan ini, terdapat surat dari Kepala Desa yang diberikan kepada Alumni FK UNAIR 2918 yang bertuliskan “Semua masyarakata di Desa Biting sangat puas atas terselenggaranga baksos dan antusias dari setiap kegiatan. Kami berharap para dokter dari FKUA 84, jike kedepannya akan mengadakan kembali semoga kami bisa bersinergi kembali. Tempat pelayanan saat sekarang nebeng atau gabung dengan ruang PAUD. Terkait masalah kesehatan yang masih belum bisa kami kami lakukan diantaranya program dari 5 pilar STBM yaitu pemilahan sampah dan pengelolaan limbah RT. Utk sarana kesehatan Gedung PONKESDES karena rusak.” (Mas)

Pengmas FKUA 1983 – Pengabdian adalah Nafas Ku di Pamekasan MaduraPengmas FKUA 1983 – Pengabdian adalah Nafas Ku di Pamekasan Madura

Kegiatan yang dilakukan oleh alumni FK Unair Angkatan 1983 yakni mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat bagi warga Pamekasan, meliputi skrining kesehatan 100 lansia dan khitanan massal 100 anak.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di RSU Asyifa Husada, Pemekasan, Madura  tepatnya pada Hari Sabtu & Minggu tanggal 15 hingga 16 Oktober 2022.

Sebelum dilaksanakannya kegiatan tersebut, para alumni berkumpul di lapangan setengah lingkaran FK UNAIR dan diawali dengan sambutan yang dipimpin oleh Bapak Dekan FK UNAIR yakni Prof. Dr. Budi Santoso, dr., Sp.OG (K) yang mana beliau mengatakan – “ Dengan dilaksanakannya kegiatan pengabdian atau bakti sosial ini, semoga bisa bermanfaat bagi sesame dan menjadi amalan baik bagi kita semua yang menjadi bekal dikemudian hari “.

Seluruh rangkaian kegiatan berjalan sesuai yang diharapkan, banyak sekali alumni yang turut hadir dan turut mensukseskan acara.

Direktur RSUD Dr.Soetomo yakni Dr. dr. Joni Wahyuhadi, Sp.BS juga menjadi salah satu alumni Angkatan 1983 yang turut serta dalam kegiatan ini, -“ Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain, kita semua harus berbuat baik antar sesama dan memberikan dampak baik bagi sekeiling kita “.

“ Syukur Alhamdulillah seluruh kegiatan berjalan dengan lancar. Kami ucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu kelancaran acara “ ujar salah satu dokter alumni FK UNAIR Angkatan 1983 (Mas)

WORLD CANCER DAY MOMENTUM , Everyone Deserve Access to Cancer Care, Pengabdian kepada Masyarakat Pulmonologi Dan Ilmu Kedokteran RespirasiWORLD CANCER DAY MOMENTUM , Everyone Deserve Access to Cancer Care, Pengabdian kepada Masyarakat Pulmonologi Dan Ilmu Kedokteran Respirasi

Perspektif

Kanker merupakan penyebab kematian terbanyak kedua sedunia dan menyebabkan 10 juta jiwa meninggal setiap tahun. Sepertiga kematian akibat kanker dapat dicegah melalui skrining rutin, deteksi dini, dan perawatan. Hal ini disebabkan karena 40% kematian tersebut berkaitan dengan preventable and modifiable risk factor, misalnya pola makan dan nutrisi, merokok aktif dan pasif, obesitas, infeksi, alcohol, radiasi, dan pajanan di tempat kerja serta aktivitas fisik.

Setiap tahun kanker diperingati pada tanggal 4 Februari sebagai Hari Kanker Sedunia (World Cancer Day). Peringatan tersebut ditetapkan pada 4 Februari 2000 di World Cancer Summit, Paris melalui Piagam Paris Againts Cancer. Hari kanker Sedunia bertujuan meningkatkan kesadaran, mereduksi stigma, dan mencegah mitos serta hoax mengenai kanker.

Peringatan Hari Kanker Sedunia diadakan setiap tahun oleh berbagai nongovernment organizations (NGO) termasuk Union for International Cancer Control (UICC) sebagai inisiator dan motor, dan World Health Organization (WHO). Tema peringatan berubah setiap periode relevans dengan tujuan dan sasaran gerakan kampanye. Tema – tema tersebut antara lain I love my healthy active childhood (2009 – 2010), Cancer can be prevented (2010 – 2011), Together let’s do something (2012), Cancer Myths – Get the Facts (2013), Debunk the Myths (2014), Not Beyond Us (2015), We can, I can (2016 – 2018), I am and I Will (2019 – 2021), dan Close the care gap (2022 – 2024).

Tema Close the Care Gap mendorong reduksi dan eliminasi kesenjangan pelayanan kanker. Kesenjangan yang dimaksud adalah inequity dalam kesehatan karena equity adalah keadilan yang mana setiap orang mendapat apa yang dibutuhkan guna mencapai outcome yang sama.  Terdapat 8 hambatan dalam health equity yakni gender, minoritas, status ekonomi, tempat tinggal, usia, imigran, homophobia, dan disabilitas. Bahwa everyone deserve access to cancer care merupakan asa dan tujuan serta bukan utopia. Close the Care Gap terdiri atas subtema realising the problem (2022), uniting our voices and take actions (2023), dan together, we challenge those in power (2024).

Berkaitan dengan World Cancer Day 2023, kanker paru di Indonesia merupakan kanker yang relatively neglected. Penderita kanker paru cenderung mengabaikan keluhan dan risiko sehingga berkunjung ke fasilitas kesehatan dalam kondisi stadium lanjut. Semata – mata bukan hanya disebabkan oleh tingkat pendidikan melainkan juga gejala kanker paru asymptomatic pada stadium awal dan bilamana gejala muncul sering ringan.

Meskipun berpredikat sebagai penyakit kanker terbanyak kedua di dunia dan ketiga di Indonesia, kanker paru merupakan penyebab tertinggi kematian akibat kanker. Statistik menunjukkan 1 dari 16 orang laki – laki dan 1 dari 17 perempuan akan menderita kanker paru sepanjang hidupnya. Penderita kanker paru yang tidak memperoleh perawatan memiliki harapan hidup rata – rata 4 – 7 bulan. Harapan hidup dalam 5 tahun bagi penderita kanker paru stadium awal 56% sedangkan stadium lanjut terjun hingga 5% saja. Ironisnya, hanya 16% penderita kanker paru terdiagnosis di stadium awal. Mengutip dari American Lung Association, bila dibandingkan dengan jenis kanker lain, kanker paru memilki 5-survival years 18,6% sedangkan kanker usus 64,5%, kanker payudara 89,6%, dan kanker prostat 98,2%. Oleh karena itu, pars pro toto, Close the Care Gap seyogyanya juga digalakkan pada pelayanan kanker paru. Health inequity apa yang dapat diidentifikasi dan ditanggulangi. Kemudian berkolaborasi dan bertindak proaktif dalam meningkatkan health equity serta melakukan audiensi dan advokasi bersama semua elemen dan stakeholders.

Konkret

Bertepatan dengan momentum World Cancer Day Departemen/program studi sekaligus kelompok senat medik (KSM) Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNAIR/RS Dr. Soetomo secara kongkret mengadakan kegiatan promotif pengabdian kepada masyarakat (PkM) melalui rangkaian program literasi kesehatan, yakni live instagram, podcast, dan talk show. Kegiatan PkM tersebut menyasar masyarakat umum terutama generasi yang akrab dengan media sosial. Live instagram mengetengahkan bincang – bincang dengan narasumber dr. Farah Fatmawati Sp.P(K)Onk dan dr. Dhihintia Jiwangga Sp.BTKV(K) serta moderator dr. Yulia Devina dengan topik “World Cancer Day Close The Care Gap : Peran Operasi pada Kanker Paru”, memaparkan diskusi mengenai health equity terutama layanan pembedahan pada kanker paru.  Dilanjutkan podcast yang menghadirkan narasumber dr. Anna Febriani Sp.P(K)Onk dan dr. Garinda Almaduta Sp.P(K) serta moderator dr. Richar dengan topik “Zat Pemicu Kanker Paru di sekitar Kita : Memperingati Hari Kanker Sedunia 4”, mengupas karsinogen yang mengintai dan upaya – upaya pencegahan primer, sekunder dan tersier. Kegiatan penutup PkM berupa talk show DOKTER UNAIR TV berjudul “Tutup Kesenjangan Pelayanan di Hari Kanker Sedunia dari Sudut Pandang Paru” dengan menghadirkan DR. dr. Laksmi Wulandari Sp.P(K)Onk, DR. dr. Isnin Anang Sp.P(K), dan dr. Farah Fatmawati Sp.P(K)Onk. Talk show ini bertujuan mengurangi gap atau kesenjangan dalam pelayanan kanker terutama kanker paru baik akses diagnostik maupun akses terapeutik tanpa melihat gender, demografi, dan status sosial ekonomi. Rangkaian kegiatan tersebut merupakan wujud dari strategi empowerment Departemen/PS/KSM Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi dalam meningkatkan pemberdayaan dan penguatan masyarakat melalui dua dari tiga program utama PkM, yakni komunitas dan literasi. Selain itu, kegiatan ini adalah hilirisasi dari disiplin ilmu Pulmonologi.

Referensi :

Pengabdian Masyarakat Departemen Ilmu Bedah FK UNAIR/RSUD Dr Soetomo di BanyuwangiPengabdian Masyarakat Departemen Ilmu Bedah FK UNAIR/RSUD Dr Soetomo di Banyuwangi

Dalam rangka World Cancer Day yang diperingati setiap bulan Februari, Departemen Ilmu Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga/RSUD dr. Soetomo bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi dan Yayasan Sahabat Osing Peduli mengadakan Pengabdian Masyarakat dalam kemasan Seminar Edukasi Awam “Mengenal Kanker Lebih Dini dan Pemeriksaan Klinis” yang diadakan di Balai Desa Watukebo, Kecamatan Blimbingsari, Banyuwangi pada tanggal 17 Februari 2023.

Topik – topik yang dibahas dalam kegiatan ini disampaikan oleh para staf Departemen Ilmu Bedah FK UNAIR/RSUD dr. Soetomo. Edukasi yang disampaikan adalah mengenai deteksi dini kanker kepala & leher yang dibawakan oleh Dr. dr. Sahudi, Sp.B, Subsp. KL(K), deteksi dini kanker payudara oleh dr. Vidi Vianney CM Tanggo, Sp.B, Subsp.Onk(K), kanker pada anak oleh dr. Ariandi Setiawan, Sp.BA, Subsp. DA(K) dan pemeriksaan SADARI (periksa payudara sendiri) yang disampaikan oleh Laili Dian P, AMd.Kep selaku perwakilan dari Yayasan Sahabat Osing Peduli.

Seminar edukasi awam berlangsung secara interaktif dan dikuti oleh lebih dari 100 peserta dari seluruh kecamatan Blimbingsari. Setelah pemberian materi edukasi oleh para staf departemen, kegiatan kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan klinis gratis bagi peserta yang memiliki keluhan, yang dilakukan oleh PPDS 1 Ilmu Bedah FK UNAIR. Pasien-pasien yang pada pemeriksaan klinis didapatkan kecurigaan adanya kanker, dilanjutkan dengan pemeriksaan USG oleh dokter radiologi dr. Hajar Ariani, Sp.Rad. Selain itu, ada juga pemeriksaan IVA gratis yang dilakukan oleh bidan pada 28 warga kecamatan Blimbingsari. Pasien-pasien yang membutuhkan pelayanan lebih lanjut kemudian diarahkan untuk melakukan pemeriksaan ke puskesmas, dan dilanjutkan dengan rujukan berjenjang ke RSUD Blambangan Banyuwangi.

Kegiatan ini disambut baik oleh pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi karena program pencegahan penyakit kanker termasuk salah satu program prioritas Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi di tahun 2023. Begitu juga dengan pihak Kecamatan Blimbingsari yang menjadi tuan rumah acara ini. Acara ini menjadi salah satu rangkaian pengabdian kepada masayarakat Departemen Ilmu Bedah, dengan tujuan akhir di tahun 2025 menjadikan desa Watukebo sebagai desa binaan yang diharapkan menjadi percontohan di Kabupaten Banyuwangi. (dr Connie/dr Asdi Wihandono)

Pengabdian Masyarakat Alumni FK Unair, Sinergi Alumni dan Masyarakat  “FK Unair Cegah Stunting Menuju Generasi Indonesia Sehat” –Pengabdian Masyarakat Alumni FK Unair, Sinergi Alumni dan Masyarakat  “FK Unair Cegah Stunting Menuju Generasi Indonesia Sehat” –

Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga mengadakan pengabdian masyarakat dalam rangka Dies Natalis ke-69 serentak di 37 titik se-Indonesia dengan tema “FK Unair Cegah Stunting Menuju Generasi Indonesia Sehat” pada hari ini Sabtu, 28 Oktober 2023. Agenda ini juga akan dicatatkan pada  Rekor MURI sebagai  Penyuluhan dan Edukasi Stunting di Lokasi Terbanyak oleh Alumni Fakultas Kedokteran di Satu Perguruan Tinggi. Salah satu titik kegiatan adalah di Kota Depok yang dilaksanakan oleh Alumni FK Unair Angkatan 1999 bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Depok di Puskesmas Abadi Jaya. Acara yang digelar oleh alumni FK Unair Angkatan 1999 ini berupa pemberian edukasi dan informasi kepada masyaraakat dan tenaga kesehatan dalam mencegah dan menangani stunting.

Dalam kesempatan kali ini, Kepala Dinas Kesehatan menyampaikan apresiasi kepada FK Unair atas terselenggarakannya agenda pengabdian masyakarat di Kota Depok dengan tema stunting ini. Meskipun angka Stunting di Kota Depok di bawah rata-rata Jawa Barat dan Nasional, namun tingkat zero new stunting belum terpenuhi, sehingga dengan kolaborasi pemerintah, masyarakat, dunia usaha, dan akademisi diharapkan usaha tersebut dapat diwujudkan.

“Tahun ini Dies Natalis FK Unair mengambil tema stunting sejalan dengan program pemerintah dalam mengatasi problem stunting di Indonesia, melalui peran sektor pendidikan”, ungkap dr. Roethmia Sp.PD perwakilan Alumni FK Unair Angkatan 99.

Acara yang dihadiri oleh lebih dari 100 orang secara luring dan daring ini dihadiri pula perwakilan dari lintas sektor yaitu dinas kesehatan, Kelurahan, Kader Posyandu, Ahli Gizi, Alumni FK Unair, serta perwakilan dari dunia usaha yang turut mendukung acara ini.

Alumni FK Unair Angkatan 99 juga menyerahkan secara simbolis  sejumlah bantuan berupa Makanan Tambahan dan vitamin kepada ahli gizi puskesmas untuk disalurkan ke balita yg membutuhkan.erta Buku edukasi stunting dan resep menu balita sehat kepada perwakilan Kader Postandu setempat.

Alumni FK UNAIR melaksanakan Pengabdian Masyarakat Cegah Stunting di Sulawesi Barat –Alumni FK UNAIR melaksanakan Pengabdian Masyarakat Cegah Stunting di Sulawesi Barat –

Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK UNAIR) pada tanggal 28 Oktober 2023, secara serentak melakukan kegiatan Pengabdian Masyarakat diseluruh Indonesia sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat dengan mengusung tema “Cegah Stunting Menuju Generasi Indonesia Sehat”.

Pada kegiatan kali ini dr. Sri Andriani Damris selaku penanggung jawab kegiatan dan sebagai satu-satunya alumni FK Unair di Sulawesi Barat angkatan 2012 bekerjasama dengan Puskesmas setempat untuk menyukseskan kegiatan ini.

Kegiatan ini dilakukan di Provinsi Sulawesi Barat, Kabupaten Mamuju, Kecamatan Mamuju, bertempatan di Puskesmas Bambu. Kegiatan yang dilakukan berupa penyuluhan optimalisasi 1000 HPK, cegah stunting, serta pembagian sembako berupa susu dan makanan kepada masyarakat. Namun, target kegiatan ini diprioritaskan pada ibu hamil serta ibu yang memiliki anak berusia 0 sampai 5 tahun. Harapan yang ingin dicapai oleh para Alumni FK Unair terhadap kegiatan bakti sosial yang dilaksanakan serentak seluruh Indonesia hari ini, yaitu semoga kasus stunting pada anak di Indonesia berkurang serta dapat membantu masyarakat terutama para ibu untuk lebih paham akan pentingnya mengatasi dan mencegah stunting diawal kehamilan, juga dapat memperbaiki pola hidup ibu hamil dan anak.

Penulis
Nur Insani

Pengabdian Masyarakat “Stunting” dalam Rangka Dies Natalis Ke-69 dan 110 Tahun Pendidikan Dokter FK UNAIR di Lampung –Pengabdian Masyarakat “Stunting” dalam Rangka Dies Natalis Ke-69 dan 110 Tahun Pendidikan Dokter FK UNAIR di Lampung –

Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK UNAIR) Angkatan tahun 2004 mengadakan Pengabdian Masyarakat di Kelurahan Sumur Batu, Kecamatan Teluk Betung Utara, Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung, Pada hari Sabtu, Tanggal 28 Oktober 2023 pada pukul 10:00 WIB

Acara dihadiri oleh kurang Lebih 120 peserta yang terdiri dari Bayi, Balita, Ibu Hamil, ibu Balita dan kader stunting kelurahan, serta perwakilan dari kelurahan setempat dan Puskesmas setempat. Dalam acara tersebut juga diliput oleh beberapa media lokal diantaranya lampunglive.com

Kegiatan meliputi penyuluhan tentang stunting kepada masyarakat dan pemberian makanan tambahan terdiri dari, telur, susu, dan vitamin.

Bertindak sebagai nara sumber adalah dr. Antoni Miftah, Sp.KK dengan topik stunting dan dampaknya. Setelah topik stunting kemudian acara dilanjutkan dengan penyuluhan tentang gizi sehat, oleh perwakilan dari  puskesmas setempat. Setelah penyuluhan acara dilanjutkan dengan acara tanya jawab oleh masyarakat dengan nara sumber dr Antoni Miftah Sp.Kk, dr Natalia dan Petugas Puskesmas. Setelah acara tanya Jawab selesai, acara kembali dilanjutkan pemberian makanan tambahan yang secara Simbolis dilakukan oleh dr. Natalia, Sp. KK. kepada masyarakat

Acara bakti sosial yang kami adakan di Bandar Lampung ini juga di siarkan secara langsung melalui link zoom yang di adakan oleh panitia dari FK UNAIR Pusat. Masyarakat yang menghadiri acara bakti sosial dalam rangka Dies Natalis ke-69 FK UNAIR ini sangat Antusias dan tertib, hingga acara bisa berjalan dengan baik dan lancar.

Penulis : dr Antoni Miftah, Sp.KK